Jakarta – PT Pertamina (Persero) telah meluncurkan Katalog Pertamina SME1000 tahun 2024, yang menampilkan 1.000 UMKM binaan unggulan dari lebih 66 ribu yang telah dikurasi. Katalog ini juga memberikan fokus pada 150 UMKM dengan informasi mendalam tentang mereka.
Acara peluncuran berlangsung di Mall Kota Kasablanka, Jakarta, bersamaan dengan Pertamina SMEXPO 2024 pada hari Minggu, 27 Oktober.
Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), menjelaskan bahwa katalog ini merupakan bentuk apresiasi bagi UMKM yang berpartisipasi dalam program binaan Pertamina, yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Melalui peluncuran katalog ini, kami berharap lebih banyak UMKM terdorong untuk berinovasi dan memperluas jangkauan pasar mereka,” kata Fadjar.
Acara juga menyelenggarakan diskusi yang menghadirkan Mauluddin Anwar, penulis dan editor katalog, serta pemilik UMKM Masakan Selera Jendral, Sumami, dan pemilik UMKM Mutiara Gitbay, Ni Made Pipin Fitria. Mereka berbagi pengalaman tentang tantangan dan strategi yang membantu mereka berkembang di pasar yang kompetitif.
Katalog ini mencakup berbagai sektor, termasuk makanan dan minuman, fesyen, kerajinan, komoditas, kesehatan, dan kecantikan, semuanya memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Dengan hadirnya katalog ini, Pertamina berharap UMKM dapat lebih dikenal oleh para pembeli, investor, pelanggan, dan mitra bisnis, baik di dalam negeri maupun di pasar internasional.
“Pertamina berkomitmen untuk mendukung UMKM dalam menghadapi tantangan dan meraih peluang di pasar global,” tambah Fadjar. Ia menekankan pentingnya menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan UMKM dengan menyediakan akses ke sumber daya dan jaringan yang relevan.
Peluncuran katalog ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina, yang berfokus pada pemberdayaan UMKM melalui pelatihan, pendampingan, dan akses permodalan. Pertamina percaya bahwa UMKM adalah pilar penting dalam menciptakan pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Sebagai perusahaan yang berkomitmen pada transisi energi, Pertamina juga berupaya mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mengembangkan program-program yang berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Semua langkah ini sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dalam setiap aspek operasionalnya.
