Putri KW Bidik Semifinal dan Tampil Gemilang Korea Open 2025

Selasa, 23 September 2025 | 10:48:09 WIB
Putri KW Bidik Semifinal dan Tampil Gemilang Korea Open 2025

JAKARTA - Pelatih tunggal putri pelatnas bulu tangkis Indonesia, Imam Tohari, menegaskan bahwa target utama anak asuhnya, Putri Kusuma Wardani, adalah menembus semifinal Korea Open 2025 yang berlangsung di Suwon Gymnasium, Korea Selatan, 23–28 September 2025.

Imam menilai Putri masih perlu meningkatkan konsistensi permainan, terutama saat menghadapi pemain top dunia yang memiliki variasi pola dan tempo lebih kompleks. 

“PR (pekerjaan rumah) Putri memang bagaimana menembus empat pemain top ini, yaitu An Se Young, Wang Zhi Yi, Akane Yamaguchi, dan Chen Yu Fei,” ungkap Imam.

Tantangan Menghadapi Lawan Top Dunia

Salah satu tantangan utama Putri adalah menyesuaikan diri dengan perubahan strategi lawan. Hal ini terlihat jelas ketika ia kalah dari Akane Yamaguchi dalam China Masters 2025 pekan lalu.

“Dengan level mereka dan kayanya variasi permainan, Putri kadang masih tidak siap dengan perubahan pola dan tempo. Ini yang sedang saya tingkatkan untuk dia, bagaimana bisa mengatur tempo, kadang cepat dan kadang pelan,” tambah Imam.

Meskipun menghadapi lawan-lawan kuat, Imam tetap optimistis Putri akan tampil lebih baik di Korea Open. Berdasarkan undian, Putri berpeluang kembali menghadapi Akane Yamaguchi, dan Imam berharap pertemuan itu bisa memberikan pengalaman serta peluang meraih hasil lebih baik.

“Di Korea, saya maunya dia bisa ke semifinal dulu. Kalau bertemu lagi dengan Akane, saya harap Putri bisa memberi perlawanan lebih baik. Syukur-syukur bisa tembus,” kata Imam.

Wakil Indonesia di Korea Open 2025

Pada Korea Open 2025, Indonesia menurunkan total 13 wakil, termasuk satu tunggal putri melalui Putri KW. Di sektor tunggal putra, Indonesia menurunkan Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Alwi Farhan, Moh. Zaki Ubaidillah, dan Chico Aura Dwi Wardoyo.

Di sektor ganda putra, Indonesia mengandalkan tiga pasangan: juara bertahan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, serta Muhammad Rian Ardianto/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Sementara itu, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi wakil ganda putri, sedangkan di ganda campuran, Indonesia menurunkan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, dan Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil.

Fokus Pengembangan Teknik dan Mental

Target Imam untuk Putri bukan sekadar lolos semifinal, tetapi juga menyiapkan mental dan strategi menghadapi lawan-lawan papan atas. 

Pelatih asal Jawa ini menekankan pentingnya pengaturan tempo dan variasi permainan yang lebih adaptif, agar Putri mampu memberi tekanan dan menyesuaikan diri saat menghadapi lawan yang lebih berpengalaman.

“Yang menjadi fokus saat ini adalah bagaimana Putri bisa tetap tenang dan konsisten di lapangan. Latihan kami tidak hanya fisik, tapi juga taktik dan mental. Semua itu untuk menyiapkan dia menghadapi empat besar dunia,” tutur Imam.

Pengalaman Putri menghadapi lawan seperti Akane Yamaguchi sebelumnya menjadi pelajaran berharga. Imam berharap, pertemuan berikutnya di Korea Open bisa menjadi ajang pembuktian kemajuan Putri, terutama dalam mengatur ritme dan menghadapi tekanan pertandingan.

Dukungan Tim Pelatnas

Selain itu, Imam menegaskan pentingnya dukungan tim pelatnas secara keseluruhan. Semua atlet Indonesia yang turun di Korea Open 2025 diharapkan bisa menunjukkan performa terbaik, baik di tunggal maupun ganda.

“Kami optimistis dengan persiapan yang ada, seluruh wakil Indonesia bisa tampil maksimal. Ini bukan hanya soal hasil, tetapi juga pengalaman menghadapi pemain top dunia,” jelas Imam.

Korea Open 2025 Sebagai Ajang Pembuktian

Bagi Putri, Korea Open menjadi momen penting dalam rangkaian turnamen internasional 2025. Dengan persiapan matang, dukungan tim, serta fokus pada peningkatan strategi, Putri diharapkan mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dan mengukir prestasi di kancah internasional.

Dengan target semifinal, Imam ingin Putri tidak hanya berkembang secara teknis, tetapi juga mental bertanding. Pelatih menekankan pentingnya adaptasi terhadap pola permainan lawan, kesabaran dalam menghadapi tekanan, serta kemampuan membaca strategi lawan dengan cepat.

Selain itu, partisipasi Indonesia di Korea Open 2025 juga menjadi indikator kesiapan atlet untuk menghadapi turnamen-turnamen besar berikutnya. Dari tunggal putra, tunggal putri, hingga sektor ganda, seluruh wakil Indonesia bertekad memberikan performa maksimal.

Optimisme untuk Putri KW

Imam optimistis, dengan bimbingan yang tepat dan fokus pada pengembangan kemampuan, Putri KW memiliki peluang besar menembus semifinal, sekaligus menjadi pengalaman berharga untuk menghadapi kompetisi internasional berikutnya.

“Kami tetap optimistis dan berharap Putri bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya. Semoga bisa lolos ke semifinal dan memberi perlawanan yang baik,” pungkas Imam.

Korea Open 2025 menjadi ajang penting bagi Putri KW untuk mengukir prestasi, dan menjadi kesempatan bagi Indonesia menegaskan kualitas bulu tangkisnya di level internasional. 

Dengan persiapan matang, strategi yang terus diasah, serta dukungan penuh dari pelatih dan tim, Putri berpeluang memberikan penampilan terbaik sekaligus menorehkan prestasi gemilang bagi Indonesia.

Terkini

Harga BBM Pertamina Hari Ini: Update Lengkap Seluruh Indonesia

Selasa, 23 September 2025 | 16:25:43 WIB

Harga Listrik Prabayar dan Pascabayar PLN Stabil September

Selasa, 23 September 2025 | 16:25:42 WIB

Pilihan 5 Rumah Murah Kota Padang, Tipe 36 Mulai Rp 117 Juta

Selasa, 23 September 2025 | 16:25:41 WIB

Penyaluran KUR Perumahan Siap Dukung UMKM Produktif

Selasa, 23 September 2025 | 16:25:39 WIB

PLN Andalkan Listrik Andal Dukung Stadion BJ Habibie

Selasa, 23 September 2025 | 16:25:38 WIB